Suasana Kantor Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Mamuju, Lantai Satu, Senin (15/11/2021) jelang apel sore. AAR BW/...
Suasana Kantor Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Mamuju, Lantai Satu, Senin (15/11/2021) jelang apel sore. AAR BW/RJ.
Mamuju, Radar Jakarta.net
Dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional yang jatuh pada 25 November 2021 tingkat Kabupaten Mamuju, maka pelaksanaan upacara akan ditempatkan di SMP Negeri 2 Mamuju.
Demikian disampaikan Sekretaris Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat, Naharuddin, S.Pd., M.Pd, usai rapat ketika dikonfirmasi Radar Jakarta.net, Senin, 15 November 2021 siang di ruang kerjanya.
"Pelaksanaan upacara Hari Guru Nasional akan ditempatkan di SMP Negeri 2 Mamuju," kata mantan Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Sampaga tersebut.
Dikatakan Naharuddin, bahwa pelaksanaan Hari Guru Nasional akan dirangkaikan peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad S.A.W, tapi insya Allah Maulid Nabi Muhammad S.A.W itu akan dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Mamuju dan kami akan komunikasikan ke satgas covid Kabupaten Mamuju.
"Tapi pelaksanaan maulidnya di kantor Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Mamuju," kata Naharuddin.
Ia menjelaskan, PGRI kecamatan se Mamuju juga di pusatkan di sini.
"Jadi kita akan undang PGRI kecamatan untuk upacara di sini," katanya.
Namun, kata Naharuddin, kita akan koordinasi dulu ke Tim Satgas Covid-19 Kabupaten Mamuju.
Low Profile-
Kasubag Umum dan Kepegawaian Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Mamuju, Rukman, S.Pd Senin (15/11/2021) di ruang kerjanya. AAR BW/RJ.
"Sekarang kan masih corona," tambahnya.
Sebagai informasi, terkait pelaksanaan Hari Guru Nasional pada rapat yang dimulai sekira pukul 14:00 Wita tersebut turut dihadiri Wakil Ketua I, Wakil Ketua II, Sekretaris, dan beberapa bidang pengurus PGRI Mamuju.
"Yang hadir pada rapat yakni, pengurus PGRI kabupaten Mamuju, belum dihadiri pengurus PGRI kecamatan," katanya.
Naharuddin mengatakan, bahwa panitia upacara peringatan Hari Guru Nasional sudah terbentuk. Pelaksana upacara juga sudah terbentuk.
"Sebelum 'hari h' mungkin dia latihan. Kalau kegiatan - kegiatan lain tidak ada, upcara saja," kata pria kelahiran 1973 ini.
Untuk diketahui, sejarah Hari Guru Nasional tidak lepas dari peran serta Persatuan Guru Republik Indonesia yang dulu bernama Persatuan Guru Hindia Belanda (PGHB).
Penetapan Hari Guru Nasional diresmikan dengan Keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994 yang juga menandai Hari Lahir PGRI.
Hari Guru Sedunia jatuh pada tanggal 5 Oktober, sementara Hari Guru Nasional diperingati pada 25 November.
Adapun sosok guru yang berpengaruh pada dunia pendidikan di Republik Indonesia adalah:
1.Ki Hajar Dewantara, merupakan sosok Bapak Pendidikan Indonesia yang memiliki peranan aktif di Dunia Pendidikan Indonesia.
2.K.H.Hasyim Asy'ari adalah seorang guru agama, pahlawan nasional, dan pendiri salah satu organisasi keagamaan terbesar di Indonesia, Nahdlatul Ulama (NU). KH Hasyim Asy'ari juga pendiri Pondok Pesantren Tebuireng Jombang. Ia dijuluki dengan sebutan Hadratus Syeikh yang berarti Maha Guru. Hal ini tidak lepas dari kemampuannya yang tidak hanya paham ilmu agama namun juga hukum Belanda.
3.Oemar Said Tjokroaminoto atau sering disebut HOS Tjokroaminoto adalah seorang ulama pendiri Sarekat Islam (SI) dan seorang guru besar yang menghasilkan tokoh - tokoh dalam pergerakan kemerdekaan Indonesia seperti Semaoen, Alimin, Soekarno, Kartosuwiryo, dan Tan Malaka.
Sekretaris Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Mamuju, Naharuddin, S.Pd., M.Pd, usai dikonfirmasi, Senin (15/11/2021). AAR BW/RJ
4.KH Ahmad Dahlan adalah seorang guru agama, pahlawan nasional, dan pendiri salah satu organisasi keagamaan terbesar di Indonesia, Muhammadiyah. Ia dikenal atas jasa- jasanya mengajarkan tentang ke Islaman yang menuntut kemajuan, kecerdasan, dan keikhlasan beramal bagi masyarakat luas.
Reporter: Andi Abdul Razak B.Wahiduddin.
Editor: Ra Ja.net/redaksi.