Batu Bara, radarjakarta.net Sejumlah elemen masyarakat pertanyakan dugaan jual tanah timbun yang di lakukan Manejer PTPP Lonsum...
Batu Bara, radarjakarta.net
Sejumlah elemen masyarakat pertanyakan dugaan jual tanah timbun yang di lakukan Manejer PTPP Lonsum Dolok Estate Imran Taupik beberapa waktu lalu.
Kepada Radarjakarta Net, Jum,at (19/02/2021) sekira pukul 10.25 Wib, sumber mengatakan Maneger PTPP Lonsum Dolok Estate di duga telah menjual tanah timbun galian parit dari Pulo Talib kepada warga Desa sumber padi kecamatan lima puluh kabupaten Batu Bara.
Sumber yang enggan namanya di publikasikan menyebutkan, Imran Taupik diduga menjual tanah yang merupakan aset perusahaan Lonsum sebanyak 40 Dam truk kepada Citra, anggota DPRD Batu Bara dari partai PKS, yang di peruntukkan sebagai penimbunan lokasi parkir di pemandian air panas Dusun Toluk Sibayan Desa Sumber Padi.
Dalam pelaksanaan Program Scurity Dring atau memperdalam parit perbatasan areal Lonsum dengan Desa Sumber Padi yang di sebut warga Pulo Talib, manejer Lonsum diduga memerintahkan kepada karyawan operator alat berat (beco loader) milik perusahaan Lonsum untuk memuat tanah galian kedalam Dam truk yang telah di siapkan pihak pembeli.
"Tanah yang di jual Taupik ke Citra sekira 40 Dam truk, untuk menimbun lokasi parkir pemandian air panasnya Citra di Toluk Sibayan," ujar sumber.
Di konfirmasi via panggilan seluler di nomor 0813 7527 3XXX Imran Taupik mengatakan sedang ada rapat.
"Saya lagi rapat, datang aj nanti sekira pukul 15.30 Wib, kekantor," ujarnya.
Ditemui di ruang kerjanya di kantor PTPP Lonsum Dolok pom, meski sempat terlihat gugup Imran Taupik membantah semuanya. Menurutnya setiap kali warga desa sekitar perusahan membutuhkan hal - hal yang dapat di bantu, perusahaan akan membantu, dengan catatan ada proposalnya sebagai pertanggungjawaban pada perusahaan.
"Yang namanya jual beli tanah tentunya ada transaksi dan ada uangnya, saya tidak pernah melakukannya, tanah yang di maksud adalah sebagai bantuan perusahaan untuk menimbun jalan di Desa Sumber Padi yang di minta oleh Citra," bantahnya.
Setali tiga uang dengan Imran Taupik, Citra yang baru tiba di ruangan kerja Imran Taupik sekira pukul 17.13 Wib juga spontan membantah membeli tanah timbun dari lonsum. Menurutnya tanah yang diberikan Manejer Lonsum tersebut merupakan bantuan dari perusahaan Lonsum bagi desa sekitar.
" Saya tidak ada membeli tanah timbun dari lonsum, tanah tersebut adalah bagian dari bantuan lonsum bagi warga Desa Sumber Padi," ujar Citra,
(Narasumber (SDS) pada Radarjakarta).
(Sp)
COMMENTS