Dinilai telah terbukti dan bukan baru berjanji, masyarakat Desa Lesung Batu Kecamatan Rawas Ulu Kabupaten Musi Rawas Utara (Mur...
Dinilai telah terbukti dan bukan baru berjanji, masyarakat Desa Lesung Batu Kecamatan Rawas Ulu Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) siap mendukung dan memenangkan Pasangan Calon (Paslon) Nomor 3, HM Syarif Hidayat dan H Surian Sofian.
Muratara Radar Jakarta net.
Animo tersebut tampak dari antusiasnya masyarakat Desa Lesung Batu yang mengikuti kampanye Paslon Nomor 3, HM Syarif Hidayat dan H Surian Sofian didesa Lesung Batu, Jum'at (9/10).Prov.Sum-Sel.
Hadir dan juga memberikan orasi politik, Mantan Sekda Kabupaten Muratara, Isa Sigit dimana dirinya mengajak masyarakat Muratara, khusus di Desa Lesung Batu kecamatan Rawas Ulu untuk memenangkan Calon incumbent, HM Syarif Hidayat berpasangan dengan H Surian Sofian.
Mengapa dirinya dan tokoh-tokoh Kabupaten Mutarara mendukung beliau? Karena beliau sudah tebukti bukan Janji-janji akan, kalau akan baru nak memulai, belum tentu terbukti.
Sementara itu, tokoh pemuda yang juga anggota Partai Gerindra, anggota Taufik Anwar menyampaikan setidaknya ada dua alasan mengapa harus mendukung HM Syarif Hidayat, pertama progam beliau sudah terbukti, kedua sedikitnya ada 40 ustadz dibelakang beliau, simpati dan mendukung.
"Ado apa kira-kira para ustad mendukung Paslon nomor 3, karena program khususnya dibidang agama sudah dilakukan, dan yang harus diketahui, Tidak semua kepala daerah memiliki program mondok, begitu juga program pendidikan kuliah gratis, dari desa kita ada duo orang minta bantuan APBD.
jadi kalau ada calon lain berbicara tidak peduli dengan agama, itu Bohong.
Hubungan dengan
Apa untuk dibangun desa tidak pernah ditolak,. Pesan beliau. Bermanfaat bagi masyarakat dan kedua melanggar aturan.
Selanjutnya, suatu keberhasilan masa kepemimpinan HM Syarif Hidayat, Belum lima tahun memimpin, sudah meningkatkan APBD Dari 700 miliar sekarang Rp. 1 triliub lebih.
"Lesung batu tidak tertinggal lagi, suda maju jadi harus lanjutkan beliau inila Jadi tolong beri tau dengan keluarga desa kita untuk pilih nomor 03. HM Syarif Hidayat dan H Surian Sofian apabila menang, Awak pertaruhkan, kalau tidak memperhatikan Desa Lempar saya dengan batu. Kalau bisa 90 persen menang," Ungkap Taufik Anwar.
Sementara itu, Orasi perwakilan PKS, Idul Adha kesempatan ini sebagai kampanye kemenangan nomor 3."Ada bendera PKS, artinya PKS bekerja, berjuang mengajak memenangkan Palson 3,
Mengapa PKS mendukung HM Syarif Hidayat karena memiliki program yang sama, seperti program santri, beasiswa dan sudah terbukti,"Harap Idil Adha.
Selesai orasi politik selanjutnya kampanye diisi dengan tausiah oleh Ustad Fikri, yang mengisi tausiyah mencari pemimpin yang baik, karena memilih pemimpin jangan Ceroboh dan Sembarangan, sesuai tauhid, akidah jangan sembarangan, dan jangan di nilai karena materi/ uang.
"Paling dasar, nanti setelah mati akan ditanyakan alasan memilih pemimpin, kalau memilih pemimpin karena uang, hancur negeri ini,
"95 persen ustadz, turun karena ada isu menyesatkan kalau HM Syarif Hidayat tidak mendukung program agama.
Calon Bupati Muratara, HM Syarif Hidayat saat kampanye menyampaikan," apa yang telah pemerintah lakukan saat ini bisa dikatakan sudah terealisasi, bahkan bisa dikatakan sudah 80 persen sudah terlaksana.
Baik program pembangunan infrastruktur dasar, peningkatan fasilitas baik dibidang kesehatan, dibidang pendidikan sudah dilaksanakan.
Lanjut,Khususnya pembangunan jembatan permanen baik di Kecamatan Ulu Rawas, Kecamatan Rawas Ulu, Kecamatan Rawas Ilir, dan Kecamatan Nibung sudah dan sedang dibangun.
"Kini apo yang disebut pada awal tadi, Alhamdulillah sudah terealisasi, seperti jaringan listrik sudah 100 persen masuk ke pelosok desa, Jalan 90 persen, PR sudah 10 persen lagi yang akan kita tuntaskan,"Kata HM Syarif Hidayat.
Ada juga pembangunan yang tidak tampak, atau pembangunan fisik tapi dirasakan dan diharapkan akan terus berlanjut yakni program Tahfiz Qur'an, sekolah dan kuliah gratis.
"Ada juga pembangunan yang tidak terlihat, tapi terasa, seperti diungkapkan diawal tadi,
COMMENTS